- Siapa yang menciptakan manusia? Tuhan!
- Siapa yang menciptakan pohon pengetahuan? Tuhan!
- Siapa yang menciptakan peraturan dan larangan dalam kitab suci? Tuhan!
- Lalu, mengapa justru Tuhan takluk pada ciptan-Nya sendiri?
- Mengapa ada skenario Tuhan yang pada akhirnya justru merugikan diri-Nya sendiri?
- Dalam perspektif iman kristen, sebetulnya bagaimana sih Tuhan mengatur takdir?
- Mungkinkah Tuhan tidak mengetahui bahwa pada suatu ketika pohon pengetahuan ciptaan-Nya justru akan membuatnya mati di tangan manusia ciptaan-Nya sendiri?
- Apakah Tuhan tidak mengetahui bahwa suatu saat kelak peraturan dan larangan yang dibuat-Nya malah akan berimbas kepada diri-Nya sendiri?
Dia yang membuat larangan dan hukuman, tapi mengapa justru Dia sendiri yang harus menerima hukuman-Nya?
Atas dasar apa kristen berpegang teguh pada doktrin Dosa Waris dan Penebusan Dosa? Adakah dalil alkitab yang mendukung doktrin tersebut? Pertanyaan sangat krusial ini timbul karena bicara tentang dosa waris menurut alkitab, yang ditemukan justru adalah ayat-ayat yang sangat jelas menolaknya, karena bertentangan dengan ajaran semua nabi terdahulu dan ajaran Yesus sendiri.
Jika kristen tetap mengamini dan mengimani doktrin Dosa Waris dan Penebusan Dosa dengan mengabaikan point 1 sampai 8 di atas, maka doktrin yang diimani jelas irasional dan tidak masuk akal.
Tapi siapa pun tahu bahwa itu merupakan hal biasa dalam dunia kristen sehingga walaupun sudah jelas melawan logika, namun bagi mereka masih belum cukup alasan untuk ditolak.
Tapi entah mengapa semua Ke-Maha-Kuasaan itu seakan-akan hilang, lenyap, sirna, dan sama sekali tidak eksis ketika dihadapkan pada doktrin Dosa Waris dan Penebusan Dosa yang diajarkan oleh Paulus!.
Telitilah kembali kitab anda. Allah tidak pernah menjanjikan penyelamatan di atas kayu salib. Tapi jelas menyebutkan tentang pengampunan melalui jalan TAUBAT.
Monggo, silahken.
Amen.
[Sumber: Gus Mendem Bertanya]
0 Komentar