Dari Judul asli: Bagaimana memenangkan jiwa jiwa tersesat untuk dipersembahkan kepada Kristus?
Berikut adalah salinan komentar panjang Pdt. Heintje Langelo dalam TS-GM di padepokan dialog lintas agama pak Edy Prayitno berjudul Cara paling mudah membuktikan ketuhanan Yesus yang sampai tulisan ini ditayangkan masih belum terjawab, dan seperti nasib sekian banyak TS-GM lainnya, cuma jadi wadah sampah OOT dan ocehan ngalor-ngidul laskar odong-odong frustrasi doang!
Komentar pak pendeta yang lama tinggal di luar negeri untuk menjadi pelaku firman dan baru saja mudik ke tanah air dalam rangka ikut meramaikan pesta Demokrasi Pemilu 2019-2024 ini sengaja GM salin ulang -- dengan sedikit perbaikan penulisan tanpa merobah arti -- agar lebih mudah dipahami oleh pembaca.
Silahkan disimak saja dulu bagaimana pak Pendeta mengekpressikan diri dalam merespons interaksi dialog Kristologi model "jaman now" di padepokan pak Edy, yang pada gilirannya nanti Insha Allah, akan coba GM tanggapi sebagaimana perlunya.
Begini pak pendeta menulis tanggapannya:
Menurut saya, pengetahuan Alkitab si Yohanis Doja terlalu hebat sekali. Ibarat mobil kalau berpacu, terlalu cepat. Ibarat kekuatan mobil, CC terlalu tinggi! Saya kasih contoh, kalau kita suapin anak kecil, kalau terlalu dipaksakan, anaknya bisa muntah!
Saya walaupun banyak pengalaman soal mengajar Firman Tuhan, masih ada batas-batasnya dan tidak berlebihan. Soal cara pemberitaan si Yohanis Doja; itu terlalu kesusu.
Saya, kalau ada yang beritakan Firman, baik itu bentuk khotbah atau pengajaran, paling saya suka sekali. Karena saya haus Firman yang benar. Baru kali ini saya mengikuti/membaca penulisan dari si YD (disingkat) terlalu over dosis. Saya sendiri seorang pendeta, agak sulit mengikutinya, bahkan saya agak bosen mengikutinya karena terlalu banyak ayat yang diberikan. Wau! bosen dengarnya!
Dan terus terang, saya berusaha ikutin semua apa yang si YD sampaikan lewat Firman Tuhan, dan ada juga benarnya, tetapi banyak yang berlebihan. Dampaknya ke arah, bisa saya katakan, ujung-ujungnya SESAT!
Katanya YESUS tidak dilahirkan. Yesus itu adalah Roh (kalau Allah, betul adalah Roh). Dia kurang mengerti soal pengertian firman Tuhan. Allah adalah Roh dan api yang menghanguskan. Siapa saja tidak pernah lihat Allah (sebab yang lihat), pasti mati terpanggang! Tetapi jikalau Allah mau bertemu dengan salahsatu Nabi; Abraham, Musa dll, maka Allah merobah diri-Nya menjadi manusia yang bisa dilihat orang. Dialah yang kita sebut Tuhan. Yang bisa bicara langsung dengan manusia
CATATAN: Dia bisa makan minum dll. Coba baca Kejadian 18: 1 - Dia datang kepada Abraham dengan dua malaikat, dan Abraham masakin Dia lembu muda yang tambun. Ya, si Tuhan makan minum. Dua malaikat ke Sodom dan Gemora untuk tugas penghukuman. Tetapi Tuhan bicara dengan Abraham, bahkan menjanjikan anak laki-laki untuk Abraham dan Sarai (Allah itu tidak terbatas kuasanya. Dia bisa jadi bintang, benda, dll). Tapi ketika Dia jadi manusia, sekali lagi, Dia disebut Tuhan.
Apa yang diberitakan di Yesaya 9: 5-6 itulah rencana Allah untuk kelahiran Juruselamat dunia (pelajaran ini saya khususkan hanya untuk orang Kristen saja, OK?)
Jadi, nubuatan Firman ini untuk kelahiran Yesus 700 tahun sebelumnya. Yesus lahir sesuai dengan rencana yang dimaksud Yohanes 1: 1-3 dan 14; Firman atau Allah yang menjadi manusia. Dan 700 tahun kemudian, lahirlah Yesus di Kota Betlehem dst. Jadi, Yesus dilahirkan. Jangan kita dengar si YD yang masih bodoh dan tidak mengerti bahwa yang dilahirkan itu manusia. Sebab itu Yesus dikatakan anak manusia. Juga malaikat surgawi beritakan ke gembala-gembala Efrata bahwa yang lahir itu Kristus TUHAN. Sudah lupakah cerita tentang Yakub bergumul dengan seorang laki-laki sepanjang malam, dan Yakub dapat memegangnya terus sampai mau pagi, dan si orang ini memberkati Yakub dan beri nama padanya Israel; artinya menang dalam pergumulan dengan Allah yang menjadi manusia. Sebab kalau Dia sebagai Allah, maka Yakub bisa mati terpanggang!
Allah itu juga Roh. Dia bisa kemana-mana tanpa terlihat (Yohanes 4: 24). Jadi, boleh saja kita katakan Dia itu Allah, Tuhan, Roh, bukan Trinitas. Ya, seperti seorang Bapak kalau di rumah, seorang Direktur -- karena dia seorang pengusaha -- dia Direktur di kantor. Bapak itu punya nama, misalnya Yohanis. Jadi, bapak ini ada tiga pengenalan tentang dia. Tapi yang dimaksud dia-dia juga.
Jadi, kalau ada yang ajarkan Yesus tidak dilahirkan, itu sudah penyesatan! Kalau Yesus tetap Roh, kapan orang tahu dia ada? Orang tahu karena dia jadi manusia yang bisa dilihat dan orang bisa bicara dengannya.
Saya heran melihat si YG. Terlalu pintar berbicara tentang Roh, padahal dia sendiri pasti belum kepenuhan Roh Kudus. Sebab yang kepenuhan Roh Kudus dia bisa berbahasa Roh dan bernubuat (1Korintus 14: 1-40) sebab orang yang sudah kepenuhan Roh Kudus tidak akan sesat pemberitaannya, alias ngelantur! Orang yang mengerti Firman Tuhan tidak akan salah memberikan pengajaran Firman Tuhan. Ada banyak juga yang benar tentang pengajaran si YG. Tapi kebanyakannya SALAH! Berani bicara tentang Roh padahal ngawur semua. Cuma kasih tunjuk banyak ayat yang dia kuasai, bahkan dicampur dengan tulisan-tulisan yang tidak dimengerti.
Hai, YG!
Di sini orang Indonesia. Pakailah bahasa Indonesia dan tulisannya. Saya cap saudara YG lagi dengan kesombongannya. Mau kasih tunjuk semu ayat yang dia tahu. Semua bahasa Alkitab dia tahu, padahal, coba saudara-daudara ikuti lagi apa yang dia bahas dengan panjang lebar, CUMA BERPUTAR-PUTAR di situ-situ saja, bolak-balik, menuju ke NGACO! Terlalu pintar, sama dengan mobil; karena terlalu cepat, masuk jurang, hancur semua! Pengajaran saudara YG saya katakan tidak ada seorangpun yang akan mengerti. Diputar sana dan sini. Baru kata YESUS, "Aku datang bukan untuk merombak Taurat, tapi menggenapinya" saja, kata-kata ini terus diulang-ulang, dan kata-kata "Allah itu Roh", itu terus yang ditekankan.
Betul Allah itu Roh, tidak kelihatan. Tapi YESUS kamu katakan bukan manusia? Dia Roh? Wau! Memang betul Dia ada roh tapi Dia manusia yang bisa kelihatan. Kalau tidak, orang yang di dekat-Nya akan mati hangus, dan bukan setiap roh menghanguskan. Lihat para murid Yesus dan mereka yang dibaptis dan penuh Roh Kudus, tidak manghanguskan orang di dekatnya.
Eh, YG!
Jangan ngajar kalau ngaco dan sesat ya? Mengajari orang bahwa Yesus bukan manusia. Yesus itu Roh yang menghanguskan, dll. Kamu saya katakan sesat! OK?
Memang sih, saya baru belajar melayani. Tapi kalau saya lihat gayamu mengajar, sampai kau matipun tidak bisa memenangkan jiwa untuk dibawa ke Tuhan, kau akan dikecam. Bukan karena benar tapi karena bodoh. Semua ayat kamu hafal dan tahu tapi tidak mengerti maksud dari pada ayat yang kamu urai semua. Jangan sesat! Kamu membingungkan orang-orang yang mau percaya pada Tuhan. Banyak kamu berdoa dan minta supaya Tuhan memberikan hikmat tentang Roh Kudus.
Sudahkah kamu mengerti tentang penyembahan dalam Roh? 1Korintus 4: 14 dan 15? Sudahkah kamu mengerti dalam pertemuan jemaat hanya menggunakan lima kata dalam bahasa Roh? Kamu mengajarkan tentang Roh berlebihan. Bikin bingung orang. Apa kau sudah bisa berbahasa Roh dan bernubuat? Kalau belum jangan dulu ngajar tentang Roh. Saya hampir 50 tahun mengajar tentang Roh. Dan tentang Yesus itu, agak berlebihan dan salah total! Harus belajar lagi. Kamu belum boleh jadi pelayan. Kalau pelajaranmu tidak benar di mana orang akan mengerti? Bukan cuma saya yang menegur kamu tetapi sudah berapa orang yang tidak mengerti tentang pendapatmu yang salah itu?
OK! Terima kasih, saya banyak bertambah pengetahuan lewat dialog ini.
Syalom en GBU!
[Sumber: TS-GM | Pembuktian Ketuhanan Yesus]
0 Komentar